Senin, 19 Oktober 2015

DRAMA KABAYAN (UNTUK 10 ORANG)



walau absurd, setidaknya ini sebuah karya. karya sederhana :v
izin dahulu sebelum copy paste.
happy reading guys~



KISAH CINTA KABAYAN
Pemain : kabayan, iteung, abah, ambu, nengsih, umay, sholeh, hendra,james, narator

Scene !
Note : music awal : opening preman pensiun ; latar : kabayan sedang duduk , teman teman nya (umay, hendra sholeh) bermain

Kabayan : (memandang foto)
Soleh : (berbisik ) liat tuh si kabayan (nunjuk kabayan) (mengahmpiri) sudah atuh kabayan, kalo kamu suka tembak aja!
Hendra : iya kabaya, kamu mah tidak berani!
Umay: tau kabayan, penakut sekali.
Kabayan : teman teman! Bukan maksud kabayan buat jadi pengecut, tapi kabayan the takut!
Semua :  takut sama siapa?
Kabayan : sama abah nya iteung !
Semua : haduuuh
Umay : tenang saja kabayan, nanti umay sama teman teman yang lain bantu!
Hendra : iya saya setuju!
Soleh : eh semuanya! Sudah sudah itu ada iteung sama nengsih!
Soleh, hendra, dan umay ngumpet di belakang tempat duduk kabayan
Iteung : panas ya neg
Nengsih : iya saya juga kepanasan
Iteung : itu ada tempat duduk! Ayo kita duduk dulu.
Nengsih : ayo!
(pas duduk , kabayan langsung ngadep ke iteung)
Kabayan : eh ada iteung, ada nengsih juga
Iteung : eh akang ada apa?
Kabayan : emm begini iteung, hem bagaimana yah?
Nengsih : eleuh kang kabayan ganggu saja!
Kabayan : gini iteung (tangan ke belakang berusaha minta sesuatu sama temen nya)
Soleh ngasih rumput liar
Kabayan : (berbisik)  eh kamu kira iteung kambing
Hendra ngasih kayu
Kabayan : (berbisik) aduh ini mah buat mukul kamu
Umay ngasih bunga
Kabayan : nah ini dia, pinter kamu the anak nya siapa sih!
Kabayan : iteung , iteung mau tidak jadi pacar nya kabayan ?
Iteung : aduh akang terimakasih, tapi…..
(tiba tiba abah kabayan dating dari belakang nya kabayan, teman2 kabayan tidak tahu)
Kabayan : tapi apa iteung? Kabayan memang kurang tampan? Kurang wangi?
Iteung : bukan begitu , tapi kang em..
(soleh ngerasa ada orang di belakang nya, pas nengok liat baha iteung langsung kabur)
Dst dengan umay dan hendra
Nengsih : aduh kang kabayan, iteung, saya pulang aja ya, belum membereskan rumah. (sambil takut2)
Iteung : nengsih kamu disini saja!
Kabayan : ah nengsih, kamu memang mengerti apa yang saya mau. Sudah sana pulang saja
Iteung : jangan nengsih, temani saya dulu! (nahan nengsih)
Kabayan : tenang saja, ada teman teman kabayan , soleh hendra sama umay.
Iteung : lah mana kang?
Kabayan : itu di belakang kabayan (nengok) iya kan. (baru sadar) eh abah apa kabar? B(bangun sambil cium tangan abah iteung)
Abah : kamu, apa kabar apa kabar! Iteung ayo pulang! Abah tunggu dari tadi ternyata kamu malah sama si kabayan!
Nengsih : saya pulang ya iteung…
Iteung : eh nengsih..
Abah : ayo pulang (narik iteung) kamu juga kabayan! Jangan berani2 suka sama anak sya!
Kabayan : tapi saya the tulus abah!
Abah : zaman sekarang, tulus saja tidak perlu! Butuh duit dan juga butuh segala nya! Sadar diri kabayan!
Iteung di tarik paksa, kabayan ditinggalkan

Scene 2
Kabayan : asslamualaikum
Ambu : waalaikumsalam

(kabayan duduk di kursi, main seruling)
Ambu : heuleuh kabayan bukanya bekerja malah main seruling sja!
Kabayan : kabayan lagi sedih ambu!
Ambu : memang kenapa?
Kabayan : saya suka sama iteug, tapi bah nya iteung…
Ambu : kenapa dia?
Kabayan : abah nya iteung galak ambu
Ambu ; lalu kamu takut??
Kabayan : iya ambu..
Ambu pegi ambil minu, balik lagi dan memberikan nya
Ambu : ini kabayan . kamu the jadi laki laki harus kuat, berani, dan tangguh.masa sama abah nya iteung saja takut.
Kabayan : benar juga sih ambu. Makasih ya ambu kabayan saying ambu
Ambu: iya sama sama. Sudah sana kejra,
Kabayan : males ah ambu, kabayan rek sare wae (pergi lari)
Ambu : KABAYAN!!! (suara petir)

Scene 3 ruma iteung
Abah lagi ngopi di kursi, lalu dating seseorang.
James
(intro narrator : james adalah seorang pemuda tampan, kaya aya, uang nya banyak, dan merasa dirinya paling pintar, padahal ia hanya seorang anak mami)
James : abah!
Abah : eh james
James : abah apa kabar?
Abah : Alhamdulillah baik
James : Alhamdulillah, ini abah saya bawain sedikit ole oleh dari amerika
Abah : waduh terimakasih james!
James : oh iya mana anak abah? Kan janji katanya mau di nikahin sama saya
Abah : oh iya bentar ya… iteung… iteung…
Iteung datang di iringi lagu saxophone (omg gue gatau tulisan nya)
aba : sini duduk sebelah abah
james : kenalin saya pemuda tampan dari kota james
iteung : saya iteung
james : jadi giana abah? jadi tidsak nikahkan saya sama iteung?
iteung : apa?
abah : aduh james nanti sajalah

kabayan tbtb datang
kabayan : STOP! saya tidak setuju sama rencana abah
abah : eh kamu teh kenapa?
teman2 : iya saya juga!
anah : kenapa? james ini orang nya baik!\paling pantas untuk iteung
kabayan : tapi kalo iteung ga bahagia gimana abah? 
abah : bahagia kan teung?
iteung : iteung tidak suka baha. iteung tidak suka sama james.
kabayan : tuh kan abah, iteung tidak suka. sudahlah abah jangan suka memaksakan kehendak abah. tanpa memikirkan perasaan iteung.
abah : yasudah maafkan abah iteung, 
james : ah dasar kampungan kalian! (pergi)
kabayan : jadi iteung boleh jadi pacar saya nih abah ? asik kabayan punya pacar
abah : ENALSAJA KAMU!  sana pulang! kalo kamu mau jadi pacar iteung , harus punya sawah banyak!
kabayan : iya siap abah (hormat)

selesai ^^~





maafkan daku bila banyak typo bermunculan :D 

Kamis, 24 September 2015

drama banci macho (untuk 10 orang)

hi! ini naskah pertama ku! TOLONG JANGAN COPAS YA! kalo mau ambil cerita ini bisa mina izin di kolom komentar atau kirim pesan ke LINE aku : Aisdias . tengkyunggg~




 tokoh : ibu celindione, leo, nardo, mrs X, bartender, teman ibu celindione, banci 3, narator.





Terdapat lah sebuah keluarga yang baik baik saja. mereka hidup miskin. seorang ibu dan dua orang anak laki laki nya. leo dan nardo. leo adalah anak tertua dari ibu nya, celindione. nardo adik nya. mereka baik baik saja. tapi semua terjadi ketika mereka pulang bermain.
scene : 1
(di rumah)
nardo : (sambil mengipasi wajah) tadi sangat menyenangkan ya ka!
leo : iya. de tolong ambilkan aku air
nardo : okay, wait a minute.
            nardo berjalan menuju meja mengambil air. ternyata teko itu kosonh. nardo berjalan lagi ke arah leo.
nardo : ka tidak ada air
leo : coba periksa lagi
            nardo pergi mengecek teko, ia memasukan tangan ke dalam teko. ia masuka tangan nya ke teko dan mengeluarkan ternyata ada batu daun buah boneka segala macem. tapi ia tidak menemukan air.
nardo : ka aku tidak menemukan air di teko.
            leo yang sangat letih kemudian berjalan ke arah meja tadi dan ia menuangkan isi teko ke dalam gelas dan ternyata air memang kosong. ia menghentakan teko itu ke atas meja.
leo : kemana ibu? apa saja yang ia lakukan di rumah? bahkan untuk membuat air pun tidak ada! apakah air begitu mahal sehingga kita tidak punya air?
nardo : setahu ku ibu sedang pergi bekerja.
leo : berisik diam kau. carikan aku minum sekarang juga. aku haus!
            nardo kemudian pergi mencari air. dapet deh. ketika nardo sedang mencari air ibu nya pulang.
ibu : aduh berantakan sekali rumah ini. sudah kumuh jelek kotor lagi.
leo : darimana saja bu? harusnya ibu membersihkan rumah. bukan pergi ke tempat yang tidak jelas.
ibu : tutup mulut mu leo! jika ibu tidak pergi bekerja, mau makn apa kamu?
leo : ibu pergi bekerja saja air tidak ada. bagaimana makanan? aku muak! aku akan pergi dari rumah
ibu : buktikan saja! anak seperti mu mana bisa menghasilkan uang!
leo : liat saja setiap bulan akan ada uang berlimpah yang akan ku kirimkan ke rumah jelek ini.
ibu : yayaya pergi saja sana! aku juga tidak membutuhkan mu! yang ku perlukan sekarang hanya uang
            le pergi dan mengambil baju baju nya dan ia masukkan ke dalam tas. ketika ia ingin pergi nardo pulang sambil membawa air.
nardo : loh where do you go?
leo : aku ingin pergi ke kota! minggir kau
nardo : tapi kenapa? aku minta maaf jika kau menunggu terlalu lama. tapi aku sudah berhasil membawa air nya. ini yang kamu mau kan?
            leo yang tadi berjalan lalu berbalik arah dan memegang pundak adik nya tsb. ia menepuk pundak adik nya.
leo : terimakasih dik, (sambil meminum air) aku janji kau akan bisa sekolah lagi. pakailah uang yang akan ku kirim kan setiap bulan
nardo : apa yang ingin kau kerjakan disana? ingin jadi apa kau?
leo : entahlah. tapi tenang aku akan selalu mengingatmu. jaga nene tua itu ya (sambil menunjuk ibu nya
ibu : hey pergi sana. sudah tidak berguna mencaci ku lagi
leo : diam saja dan tutup mulutmu. oke aku pergi ya (sambil menatap adik nya)
nardo : ka . kakaaaaa. (berbalik melihat ibu nya) apa yang kamu katakan padanya?
ibu : alu hanya mengatakan bahwa dia tidak berguna
nardo : justru ibu yang tidak melakukann apa apa ! (pergi meninggalkan ibu nya)
ibu : dasar anak anak. (telfon berdering) hallo? ya? paarty? okey wait me, i'll be there!

scene : 3
narator : (adegan leo membawa map dan berjalan ke depan orgorg yg baris rapi pake iringan lagu so7 yg berlapang dada trus tiap leo ngasih map orang nya kaya nolak gitu)

leo sudah sampai di kota. ia kebingungan ingin mencari kerjaan disana. dia akhirnya memilih duduk di kursi halte. di samping nya ada seorang wanita yang dari tampilan nya seperti orang kaya. di tengah kesunyian leo bergumam
leo : 'dimana aku harus mencari pekerjaan' (dubbing) (sambil ngelus dagu dan ngacak ngacakin rambutnya)
mrs X : hey wht r u doing? coba diam aku sedang membaca majalah
leo :  im sorry mrs. aku sedang pusing. aku baru datang ke kota dengan niat ingin menncari pekerjaan. tapi ternyata sulit.
mrs X : bagaimana jika kau bekerja dengan ku? (sambil menutup majalah yang dia baca)
leo : kerja apa ?
mrs X : kamu tahu lady boy?
leo : aku tidak tahu. tapi apakah pekerjaan seperti itu bisa menghasilkan duit yang banyak?
mrs X : tentu saja! pria pria metropolitan di luar sana kesepian.
leo : baiklah aku mau!
mrs X : apakah kamu tidak mau memikirkan ini terlebih dahulu? apa kamu tidak akan menyesal?
leo : kalo pekerjaan itu bisa menghasilkan banyak uang, aku mau mau saja!
mrs X : baiklah sekarang ikut aku dan kita bisa mulai bekerja besok!


(setelah itu kita ga bikin apa adegan selanjutnya dari si mrs x dan leo. yang jelas narto rlangsung bilang 6 bulan kemudian semuanya berjalan sesuai perkaraan leo ia mengirimkam banyak uang tiap bulan nya. ibu nya senang dan adik nya pun bisa bersekolah lagi.)

ibu : hey nardo lihat ini ibu baru saja membeli baju baru untuk di pakai di party nanti. (sambil berputar memamerkan baju baru nya)
nardo : (melihat dan mengedikkan bahu) ya bagus. seperti biasa ibu selalu membeli baju baaru tiap ada acara. satu baju satu acara. dan minggu ini saja sudah ada 4 acara. apa ibu tidak mau pakai baju yanng lama?
ibu : aah nardo, uang kita banyak . untuk apa harus irt?
nardo : bukan uang kita. bukan uang mu atau uang ku. itu uang ka leo. karna dia yang mengirimkan nya.
ibu : haah ibu pusing kau banyak sekali omongan mu. (merogoh handphone dan menelfon seseorang) hey? where r u? lets go to the party! (mematikan telfon) sudah ibu berangkat dulu.
nardo : tapi bu nardo belum makan. kau tidak.memasak apapun.
ibu : ( ngerogoh dompet dan menghamburkan uang di depan nardo) beli saja di foodcourt! kita ini orang kaya nardo! hahahaha (lalu pergi)
nardo : (terdiam memandang uang tsb) bagaimana cara ka leo.mendapatkan uang sebanyak ini. (berputar putar ruangan dan menjentikkan jari)  aku barus cari tahu apa pekerjaan nya!
(nardo mengambil tas dan memungut uang tadi dan pergi)

naratot : akhirnya nardo menyusul leo dengan selembar kertas yang berisikan alamat jika leo.mengirim kan uang. akhirnya sampailah ia pada sebuah bar . latar nya meja guru di jadiin meja bartender. dan aga di sebelah pojok meja sama kursi kursi diisi banyak cowo cowo cantik. leo ngadep ke belakang nardo. nardo masuk dan nanya sama bartender nya. sambil duduk dan celingak celinguk)

barbara : hey lihat rambutku bgus kan?
disini ada dua pilihan. apa nardo ngasih foto kaka nya ke bartender atau langsung nanya leo dimana, tapi kalo pake pilihan yg kedua, berarti dalam cerita ini sj bartender udah tau kalo asmine itu dulu namanya leo

nardo : hai pak, boleh aku bertanya?
bartender : apa? kau ingin minuman yg murah? disini ada whisky wine beer (sorry gua gatau nama yg ada di bar haha)
nardo: bukan tapi.. apa kau tau dimana orang yg bernama leo berada?
bartender hanya tertawa ketika  mendengar itu
bartender : maksudmu jasmine?
nardo : haah jasmine?
bartender : sudah lah jika kau tidak percaya. itu dia yang berambut panjang (sambil menunjuk ke arah segerombolanng cocan)
ketika nardo hendak menghampiri jasmine, terdengar mereka membicarakan sesuatu

note : banci 1 : emiline , banci 2 : michiko, banci 3 : carolline.

emilline : liat deh aku baru saja meluruskan rambutku di salon langganan aku, gimana gimana ? ( sambil mengibaskan rambut nya)
michiko : aaa itu sudah biasa, liat nih aku baru saja mengecat kuku kuku ku. cantik kaan ? (smbil memamerkan kuku)
caroline : aaa kalian percuma saja jika memamerkan jika tidak ajak ajak aku dan jasmine, benar kan?
jasmine : iya, liat deh kuku ku belum di medipedi lagi uuuuu
(semua banci mem pout kan bibir meeka dan ber "uuuuu" ria)

ketika nardo berjalan ke arah jasmine, dn menepuk nya.
nardo : ka leo?
leo yang kaget ketika ad yg menepuk langsung shock , tetapi berbeda dengan teman teman banci nya yg langsung mengerubungi nardo
emiline : uuu tampan sekali, siapa namanya?
carrolne : duh mau ga jadi pacar ku? kalo enga jadi adik ku deh.
 (sambil ngelus pipi nardo)
mchiko : yaaa kau siapa? hei jasmine boleh ku bawa pulang cowo ini? (sambil mencubit jasmine)
jasmine : sedang apa kau disini?
nardo : kenapa kaka seperti ini? apa sebab nya?
michko : uuu dia adik mu jasmine? aaa klau tak pernah cerit padaku jika kau mempunyai adik sepeti ini. (memandang dari bawah sampai atas badan nya nardo)
emiline : aduh kekar banget ya badan nya (sambil mengelus lengan nardo)
carroline : sapa namamu? dan apa benar kau adik nya jasmine?
nardo : bukan (sambil melepaskan tangan banci bnci itu) aku bukan adik nya.
nardo lalu pergi dan ketika berlari sebentar ia berbalik lagi
nardo : dan ini (sambil merogoh tas) ini uang mu ku kembalikan. (melemparkan duit nya)
ketika nardo pergi jasmine terjatuh dan memanggil nama nardo berkali kali (terserah di iringin lagu apa juga)

emiline : jasmine, aku tidak tahu apa masa lalu mu.  tapi yang jelas kau harus mengejar adik mu.
jasmine : jika kalian tau aku sepertiini, apa kalian masih mau berteman dengan ku?
mchiko : ya jasmine, setiap orang punya masa lalu. dan begitu jahat jika kami tidak mau beteman dengan mu lagi.
jasmine : benarkah ? uuu kalian memang sahabt terbaik (berpelukan) (diiringin lagu apa aja terserah)


scene 4
di jalanan.
nardo : kenapa ka leo bisa seperti itu? dunia begitu kejam.
leo : nardoooooo..... (berhenti membungkuk seperti org kecapean)
nardo : jangan dekat dekat
leo : tapi nardo (ingin meraih tangan nya)
nardo ; jangan sentuh sentuh
leo : oke oke au menyerah (sambil mengangkat kedua tangan nya) maafkan aku nardo, aku bekerja seperti ini karna terpaksa.
nardo : terpaksaoleh siapa?
leo : aku ingin membuktikan pada ibu, bahwa mnusia macam aku inji berguna. aku bisa memberi nya uang, dan itu membuat nya senang.
nardo : tapi tidak sepert ini. lebih baik ayo pulang kak.
leo : jika aku pulang, nanti aku tdak bisa memberi uang kepada ibu.
nardo : uang bisa di dapat dari mana saja kak. ayo kita pulang.
leo : tapi ibu membenci ku.
nardo : ibu tidak membenci mu ( sambil mengusap pundak leo) ia hanya butuh seyuman mu , dan butuh kasih sayang dari kita.
leo : baiklah aku pulang.

dari belakang teman teman nya menyusul dan mrs X juga ikut
meeka berpelukan dan banci banci seperti biasa menangis cantik.
mrs X : aku berikan kau ini (sambil menyerahkan uang) pulang lah! ibu mu pasti merindukan mu.
michiko : aku pasti akan merindukan mu juga
emline : ya jangan lupa untuk menelfon kami.
jasmine : uuuuu kalan (berpelukan lagi)
caroline : hey jangan sentuh rambut ku, ini baru di creambath ! (pout cantik)
mereka tertawa.


scene 5 di rumah

teman ibu :hey bu, minggu ini kita party lagi yaa. kau yang traktir!
ibu :  tenang saja, anak ku sebentar lagi akan mengirimkan uang.
teman ibu : adu kau terbaik deh
ibu : ah bisa sajaaaaa.

tidak lama leo dan nardo pulang. ibu nya kaget melihat dandanan leo.
bu : kau? leo?
leo : iya bu maaf.
akhirnya nardo menjelaskan apa yg terjadi
ibu : yaampun leo (memeluk leo) maafkan ibu. maafkan ibu
leo : iya bu, aku juga minta maaf aku belum bisa mengirimkan uang lagi.

teman ibu : berarti kalian miskin dong? idi aku tak sudi berteman dengan mu lagi cellindon!
ibu : tapi bagaimana persahabtan kita? sudah smpai sini?
teman ibu : terserah aku tidak perduli! (pergi)

ibu : dia ... huhuhu..
leo : ( merangkul ibu di kri) tenang bu, sekarang kami akan membantu ibu untuk kaya lagi.
nardo : (merangkul dari kanan) iya aku juga akan bantu
mereka tersenyum bahagia


narator : setelah beberapa bulan, berkat bantuan dari  banci teman nya leo, akhirnya leo bisa membuat salon. karena salon nya bagus dan leo pun profesonal akhirnya salon nya pun menjadi besar dan akhirnya ibu kaya lagi

ibu : (pake kacamata item sama kipas kipas) hahaha aku menjadi orang kaya lagi.
datang leo dan nardo memakai dasi dan jas
leo : ayo bu kita [ergi ke amerika
ibu : mau ngapan?
nardo : mengikuti hobby ibu, shopping!

mereka tertawa ria.

selesai.






maaf ya kalo ada kesalahan dalam penulisan! maklum masih amatir!
cheers!!! :D